Fungsi Bandwith dalam Jaringan dan Hosting Serta Penjelasannya – Dosentekno.com | Sebenarnya Konsep bandwidth sudah Sangat familiar Bagi orang yang Sering berurusan dengan jaringan atau situs internet.
Pengertian Bandwith
Pengertian Bandwidth secara harfiah adalah lebat pita , yaitu suatu ukuran nilai konsumsi transfer data yang dihitung dalam satuan bit/detik, kilobit/detik, atau satuan lainnya antara server dan client dalam waktu tertentu.
[su_quote]Bandwidth dapat diartikan juga sebagai luas lebar cakupan frekuensi yang dipakai oleh sinyal dalam medium transmisi tertentu.[/su_quote]
Dari penjelasan diatas bandwidth kita simpulkan sebagai kapasitas maximum untuk mentransfer data yang diukur dalam hitungan detik dari suatu jalur komunikasi.
[su_box title=”Analogi sederhana penjelasan Bandwith ” box_color=”#0938e9″] Sebuah analogi sederhana untuk mengenal apa itu bandwidth. Coba perhatikan jalan yang kita lalui sehari-hari.
Anggaplah jumlah kendaraan yang melintasi jalan itu memiliki ukuran dan kecepatan yang sama. dengan begitu, jika jalanan tersebut dilebarkan tentu akan semakin banyak pula kendaraan yang dapat melintas sehingga semakin besar pula arus kendaraan melalui jalan tersebut.
Sebaliknya, jika jalan tersebut dipersempit maka kendaraan yang melintas dalam waktu yang sama akan semakin sedikit karena harus antri untuk masuk ke jalan itu.
Nah, lebar jalanan itulah yang disebut dengan bandwidth. Namun jika sobat ingin lebih presisi, bandwidth merupakan kapasitas jumlah mobil yang bisa melalui luas jalan tersebut dalam satuan waktu tertentu. [/su_box]
Baca juga:
Istilah-Istilah Bandwidth
Istilah bandwidth banyak dipakai di berbagai tempat. Istilah bandwidth dalam jaringan komputer menjadi sinonim mengenai transfer rate yang artinya kecepatan perpindahan data dari satu titik ke titik yang lain dalam jangka waktu tertentu. Biasanya disimbolkan dengan bit/detik (bps), byte/detik (Bps), kilobyte, kilobit, megabyte dan lain sebagainya.
Ibarat kata, saat sobat menggunakan koneksi LAN 100 Mbps, itu artinya jaringan tersebut mampu melakukan transfer data dengan kecepatan maksimal sebesar 100 mega bit per second (mbps).
Dengan lebih besar atau tingginya bandwith untuk koneksi komputer ke jaringan komputer, hal ini bisa memungkinkan pengiriman file/data yang besar dengan waktu yang singkat, file tersebut bisa berupa video, mp3, gambar, film dan yang lainnya.
Baca juga:
Istilah Bandwith dalam dunia web hosting
Istilah Bandwith dalam dalam web hosting bisa di analogikan sama seperti komputer pada jaringan LAN. Bandwith yang luas atau lebar menyebabkan kekuatan suatu web hosting yang bisa melakukan transaksi data dan informasi juga semakin kuat dan cepat.
Bahkan pada beberapa penyedia web hosting, terkadang menawarkan paket bandwith unlimited. Itu artinya, sobat dapat melakukan transfer data tidak terbatas atau sebanyak mungkin yang sobat inginkan dari hosting ke perangkat keras (komputer) tempat sobat mengakses web.
Fungsi Bandwith dalam Jaringan
Semoga dalam penjelasan seblumnya sudah sedikit memberikan informasi yang mungkin belum sobat ketahui. Nah, untuk memahami permasalahan jaringan dengan lebih baik, sebaiknya simak penjelasan tentagn fungsi bandwith di bawah ini:
- Menjadi jalur atau media pengiriman data
Boleh dibilang, fungsi pertama ini adalah fungsi yang utama dan berlaku pada hampir semua tempat yang tersedia jaringan komputer. Bandwith memang berfungsi sebagai jalur penghubung atau media dalam pengiriman data yang dimiliki pada suatu jaringan atau pada komputer tertentu.
Kita ambil contoh, antara komputer dengan koneksi LAN di rumah, yang kita lihat adalah media koneksi antara komputer/laptop dengan jaringan di rumah adalah kabel LAN fisik.
Namun faktanya, yang ada di dalam kabel LAN itulah terdapat jalur /jaringan yang memungkinkan data antara laptop dengan komputer lain yang ada di jaringan tersebut untuk bisa saling bertukar data atau transfer data.
- Membatasi kecepatan transfer data
Fungsi bandwith yang kedua ini lebih sering digunakan oleh administrator jaringan yang fungsinya menjaga agar jaringan yang dia kelola bisa menghidari perilaku yang tidak baik, misalnya salah satu pengguna mengakses data atau situs tertentu seperti live streaming atau mendownload video HD (high display) yang menyebabkan menyedot banyak bandwith. Hal ini tentu akan menganggu kenyamanan pengguna lain yang sedang mengakses internet mereka.
Jadi, tugas para pengelola jaringan adalah membagi bandwith dengan adil bagi para pengakses internet. Misalnya dengan membagi rata semua pengunjung warnet, mempunyai kapasitas atau jatah bandwith sebesar 10 Mbps atau 1 Mbps.
Dengan demikian, jika salah satu pengunjung warnet ada yang mendownload file HD, pengunjung lain tidak akan tergganggu jaringan internetnya.
- Membatasi jumlah data yang dapat ditransfer
Fungsi yang ketiga ini juga sering diapikasikan oleh administrator jaringan pada hosting. Bandwith berfungsi sebagai media yang bisa digunakan untuk membatasi jumlah data yang bisa di transfer dalam jangka waktu tertentu.
Kita ambil contoh, anggaplah web hosting menyediakan bandwith sebesar 2 GB per bulan. Artinya, jumlah maksimal transfer data dalam satu bulan hanya dapat dilakukan sebanyak 2 GB, tidak perduli berapa perangkat yang mengakses, berapa kecepatan akses atau lainnya.
Dengan kata lain, aturan ini hanya membatasi jumlah data yang bisa di transfer oleh hosting kepada para pengaksesnya.
[su_service title=”Tahukah kamu ? ” icon=”icon: check-square-o”] Besarnya kapasitas Bandwith menjadi bentuk diferensiasi produk loh, supaya pengguna hosting berpindah ke paket hosting yang lebih baik atau lebih tinggi biayanya pula.[/su_service]
Demikianlah 3 Fungsi Bandwith dalam Jaringan dan Hosting Serta Penjelasannya yang bisa saya berikan. Namun yang perlu di garis bawahi adalah bahwa fungsi bandwith yang paling mendasar adalah pada transfer data itu sendiri.
Kita tidak mungkin bisa melakukan transfer data tanpa ada bandwith. Sedangkan lebar bandwith dipengaruhi oleh banyak hal seperti dari unsur media yang digunakan, seperti
- Kabel fiber optik yang lebih besar dibandingkan kabel telepon biasa.
- Faktor kedua dari sumber transfer data atau dari situs yang diakses apakah situs A membatasi Bandwith, sedangkan situs B/C tidak maka akses bandwith dari situs B/C akan lebih cepat atau besar.
Semoga bermanfaat dan menambah wawasan sobat. Terima kasih banyak atas kunjungannya.
Kunjungi artikel terbaru:
- Cara Reset Printer Canon Ip 2770/2700 [eror 5b00 dengan Service tool]
- 6 Cara Cek Hp Samsung Asli Atau Palsu [Mudah]
- [Lengkap] Macam Macam Ukuran Foto 2R, 3R, 4R, 5R, 6R, 8R
- Ukuran Foto Dompet Pria Dan Wanita [Lengkap]
- [Mudah] Cara Crop Foto Di Photoshop CS4, CS5, CS6
- Cara Cetak Foto Ukuran 2×3 3×4 Dan 4x Di Photoshop